5 Penyebab Seseorang Beresiko Terkena Serangan Penyakit Jantung Koroner

                                f:id:firlysheila:20210614110631j:plain

 

Jantung merupakan organ tubuh vital manusia yang memegang peranan penting untuk mengalirkan darah dari jantung ke seluruh tubuh dan begitu pula sebaliknya. Ketika jantung mengalami gangguan, otomatis kesehatan tubuh manusia pun turut mengalami penurunan hingga dokter menyarankan metode Intervensi kardiologi. Berikut beberapa penyebab serangan jantung koroner.

Penyebab Seseorang Berisiko Terkena Serangan Jantung Koroner

  1. Kadar Kolesterol Tinggi

Penyakit jantung koroner terjadi akibat terjadinya penyumbatan pada arteri akibat penumpukan plak atau lemak pada dinding arteri. Penumpukan plak terjadi akibat kadar kolesterol dalam darah yang cukup tinggi. Pla tersebut akan terus menumpuk hingga menyebabkan penyumbatan aliran darah ke seluruh tubuh.

Demi mencegah terkena penyakit jantung koroner, pada dokter menyarankan Anda untuk tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung kolesterol jahat cukup tinggi. Mulai dari makanan manis, daging olahan, hingga mengkonsumsi seafood berlebihan tidak disarankan. Jika saran tersebut dilanggar, jangan terkejut jika penyakit ini siap mengintai setiap saat.

  1. Faktor Usia

Penyakit jantung koroner dapat menyerang siapa saja, termasuk anak anak dan remaja sekalipun. Namun penyakit ini juga dapat dipicu dari faktor usia, dimana tubuh manusia akan mengalami penurunan sistem kekebalan tubuh ketika memasuki usia senja. Sistem kekebalan tubuh yang mulai menurun meningkatkan risiko terkena berbagai jenis penyakit, termasuk penyakit jantung.

Informasi ini dibuktikan dengan adanya penelitian yang menunjukkan bahwa penyakit jantung satu ini kerap terjadi pada pria yang telah berusia lebih dari 45 tahun, dan wanita berusia lebih dari 55 tahun. Beruntungnya kini telah hadir metode pengobatan bernama intervensi kardiologi yang memiliki tingkat kegagalan cukup rendah dibandingkan melakukan operasi.

  1. Gaya Hidup

Gaya hidup kurang sehat termasuk salah satu penyebab seseorang terkena penyakit jantung koroner. Apakah hingga detik ini Anda masih sering kekurangan waktu tidur, terlalu banyak mengkonsumsi kafein, atau melakukan olahraga berat ? Sebaiknya hentikan kebiasaan buruk tersebut, karena hal tersebut merupakan penyebab utama terjadi serangan jantung koroner.

  1. Kondisi Psikologi

Kondisi psikologi juga bisa menjadi penyebab utama terserang penyakit jantung koroner. Sebab ketika pikiran sedang stres, tubuh akan mengeluarkan hormon adrenalin yang mampu meningkatkan risiko jantung berdetak lebih kencang karena bekerja lebih keras. Dalam keadaan ekstrim, debaran jantung yang terlalu kencang menyebabkan ketidakseimbangan organ vital lainnya.

  1. Menggunakan Obat Obat Tertentu

Menggunakan obat obatan tertentu termasuk salah satu penyebab seseorang terkena serangan jantung koroner. Sebab ada beberapa jenis obat yang memberikan efek samping jantung berdetak lebih cepat dibandingkan biasanya usai mengkonsumsinya. Kondisi semakin diperburuk dengan penyumbatan pada arteri yang mengharuskan Anda melakukan metode intervensi kardiologi. 

Penyakit jantung koroner termasuk jenis penyakit mematikan di dunia yang hingga kini masih ditakuti oleh masyarakat, diikuti dengan jumlah angka kematian yang terus meningkat setiap tahunnya. Oleh sebab itu, penting untuk mengenali penyebab serangan jantung koroner sejak dini agar mendapatkan penanganan tepat sesuai kebutuhan.

Di rumah sakit jantung Heartology, sudah ada tim dokter spesialis yang siap menangani keluhan jantung anda, terdiri dari beberapa tim dokter ahli jantung dengan berbagai sub spesialisasi, Heartology berkomitmen untuk memberikan pelayanan berkualitas untuk setiap pasien. Di Heartology, terdapat beberapa tim dokter jantung yang memiliki spesialisasi di bidang intervensi kardiologi, diantaranya :


dr Faris Basalamah

dr Dafsah Juzar

dr Suko Adiarto

dr Denio Ridjab

dr Dicky Hanafy

Anda bisa cek profil masing-masing dokter dan juga jadwal prakteknya, sesuaikan jadwal prakteknya dengan jadwal konsultasi anda dan buat janji online di website Heartology (https://heartology.id/)